Shalawat Mendatangkan Syafa'at

Shalawat Mendatangkan Syafa’at

Diposting pada

Dunia hanyalah tempat hidup sementara bagi semua makhlukNya. Dan akhirat adalah tempat hidup kekal bagi manusia. Manusia tidak akan luput dari sebuah cobaan dan ujian dalam menjalani kehidupan di dunia ini. Pada akhirnya semua yang manusia lakukan akan mendapatkan balasannya masing-masing. Tapi apalah daya, bahwa manusia tidak mengetahui berapa besar pahala dan dosanya. Bahkan, banyak para ulama memperingatkan, bahwa “amalan baik kita itu tidak akan bisa menyelamatkan kita. Hanya syafaat dari Rasulullah dan rahmat dari Allahlah kita akan masuk ke surga.” Jadi syafaat Rasulullah Muhammad SAW sangatlah penting bagi kita semua sebagai umat islam agar selamat di akhirat nanti. Terus, Bagaimana kita mendapatkan syafaat itu? di antara salah satu caranya yang paling mudah adalah dengan membaca shalawat. Shalawat mendatangkan syafaat.

Baca juga : Pengertian Shalawat dan Pengertiannya

Dalil-dalil Shalawat Mendatangkan Syafa’at

Zaid bin Habab meriwayatkan, Rasulullah SAW bersabda yang artinya “Barang siapa membaca shalawat kepadaku, maka dirinya wajib mendapatkan syafa’at dariku.” (Durratun Nashihin, hlm. 26)

Istri Rasulullah SAW, Aisyah ra berkata: “Barang siapa mencintai Allah, pasti banyak menyebutNya. Dan pada akhirnya Allah mengingat pula dirinya dengan memberikan banyak rahmat dan berkat. Kemudian Allah masukkan dia ke surga bersama para nabi dan waliNya, serta Allah muliakan dia dengan dapat memandang keindahan DzatNya.”

Aisyah ra melanjutkan, “Barang siapa mencintai Rasulullah SAW, maka pasti ia banyak membaca shalawat kepadanya. Dan pada akhirnya ia akan memperoleh syafa’at darinya dan menjadi teman dekatnya di surga.” (Durratun Nashihin, hlm. 50-51)

Selain itu Rasulullah SAW juga bersabda di dalam kitab Al-Jami’ Ash-Shaghir halaman 49 yang artinya, “Perbanyaklah membaca shalawat kepadaku, sebab shalawat kalian akan menjadi ampunan bagi dosa-dosa kalian, dan tuntutlah wasilah terhadapu serta tingginya derajat, sebab wasilahku merupakan syafa’at bagi kalian di hadapan Tuhanku.”

Jabin bin Abdullah meriwayatkan sebuah hadits, bahwa Rasulullah SAW bersabda yang artinya, “Barang siapa setelah mendengar adzan berdoa dengan doa ini:

اللهم رب هذه الدعوة التامة والصلاة القائمة، ات سيدنا محمد الوسيلة والفضيلة، والشرف والدرجة العالية الرفيعة، وابعثه مقاما محمودا الذى وعدته، انك لاتخلف الميعاد

Ya Allah, penguasa adzan yang sempurna ini dan shalat yang tegak kokoh, berikanlah wasilah, fadhilah, dan derajat yang tinggi kepada Nabi Muhammad SAW, serta angkatlah mencapai kedudukan yang terpuji sesuai janjiMu kepadanya. Sungguh Engkau Dzat yang tidak menyalahi janji.

Baca juga : Doa Setelah Adzan

Maka baginya wajib memperoleh syafa’at dariku pada hari qiamat nanti.” (Durratun Nashihin, hlm. 111)

Sombong Karena Enggan Bershalawat

Shalawat adalah salah satu dzikir yang dapat menyelamatkan kita di akhirat nanti. Dengan begitu sungguh sombong seseorang yang tidak mau membaca shalawat kepada nabi SAW hanya karena merasa amalnya sudah lebih dari cukup bagi dirinya. Dengan merasa sombong seperti itu, maka hanguslah semua amal atau pahala yang dirasanya sudah cukup tadi.

Oleh sebab itu, mari kita perbanyak membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW. Ingin membaca shalawat yang panjang atau yang pendek sama saja, karena inti dari semua itu adalah membaca shalawat kepada Baginda Rasulullah. Dan alangkah lebih baik lagi dengan cara istiqamah. InsyaAllah selain mendapatkan syafaat, dengan keistiqamahan kita akan mendapat sesuatu yang luar biasanya dari berkahnya, aamiin.

Baca juga : 8 Tips Sukses Tahsin Tilawah Dijamin 100% Berhasil 

InsyaAllah ke depan, penulis akan membuat artikel tentang keutamaan-keutamaan shalat secara khusus dan macam-macam shalat dan khasiatnya. Oleh sebab itu, saya mengajak kepada para pemaca untuk berlangganan di website ini agar selalu mendapatkan artikel terbaru.