Tujuan dan Manfaat Pembelajaran Tematik

Pengertian Pembelajaran Tematik Lengkap Dengan Referensi Bukunya

Diposting pada

Pengertian Pembelajaran Tematik

Pada kesempatan kali ini dosenmuslim.com akan membagikan ilmu tentang pengertian pembelajaran tematik yang dilengkapi dengan referensi buku sebagai rujukannya. Untuk lebih jelasnya mari kita pelajari ilmu tersebut di bawah ini.


Pengertian Pembelajaran

Pembelajaran merupakan terjemahan dari kata “instruction” yang dalam bahasa Yunani disebut instructus atau ”imtruere” yang berarti menyampaikan pikiran, dengan demikian arti instruksional adalah menyampaikan pikiran atau ide yang telah diolah secara bermakna melalui pembelajaran. Kata pembelajaran juga mengandung arti proses membuat orang melakukan proses belajar sesuai dengan rancangan.[1]

Pada hakikatnya pembelajaran adalah proses interaksi antara peserta didik dengan lingkungannya sehingga terjadi perubahan kearah yang lebih baik. Pembelajaran merupakan perpaduan dari dua aktivitas, yaitu aktivitas mengajar dan belajar. Aktivitas mengajar menyangkut peranan seorang guru dalam konteks mengupayakan terciptanya jalinan komunikasi harmonis antara mengajar itu sendiri dengan belajar.[2]


Baca juga: Implementasi Pembelejaran Tematik

Pengertian Pembelajaran Tematik


Pengertian Pembelajaran Tematik

Setelah diketahui makna dari sebuah pembelejaran, kemudian apa yang dimaksud dengan pembelajaran tematik itu?

Pembelajaran tematik adalah pembelajaran terpadu yang melibatkan beberapa pelajaran (bahkan lintas rumpun mata pelajaran) yang diikat dalam tema-tema tertentu. Pembelajaran ini melibatkan beberapa kompetensi dasar, hasil belajar, dan indikator dari suatu mata pelajaran, atau bahkan beberapa mata pelajaran. Lebih lanjut, perlu dipahami bahwa pembelajaran tematik merupakan pembelajaran terpadu yang menekankan keterlibatan siswa dalam pembelajaran. Siswa aktif terlibat dalam proses pembelajaran dan pemberdayaan dalam memecahkan masalah, sehingga hal ini menumbuhkan kreativitas sesuai dengan potensi dan kecenderungan mereka yang berbeda satu dengan lainnya. Sekaligus, dengan diterapkannya pembelajaran tematik, siswa diharapkan dapat belajar dan bermain dengan kreativitas yang tinggi. Sebab, dalam pembelajaran tematik, belajar tidak semata-mata mendorong siswa untuk mengetahui (learning to know), tetapi belajar juga untuk melakukan (learning to do), untuk menjadi (learning tobe), dan untuk hidup bersama (learning to live together).[3]


Referensi Buku

[1] ‘Bambang Warsita, Teknologi Pembelajaran Landasan dan Aplikasinya, (Jakarta: Rineka Cipta, 2008), h. 265.

[2] Ngalimun, Strategi dan Model Pembelajaran Berbasis PAIKEM, (Banjarmasin: Pustaka Banua, 2013), Cet. Ke-1, h. 14.

[3] Mamat S. B. dkk., Pedoman Pelaksanaan Pembelajaran Tematik, (Jakarta: Dirjen Kelembagaan Agama Islam, Depag RI, 2007), h. 4-5