Pemakaian grafik dalam pengajaran di dalam Kelas
Pendidikan merupakan usaha sadar membantu mempersiapkan masyarakat (murid) dengan memberi pembelajaran, pendidikan, dan juga pelatihan untuk kehidupan nanti (yang akan datang). Dalam sebuah pembelajaran terdapat yang namanya media dan salah satu media yang ada adalah grafik. Oleh sebab itu pada kesempata kali ini dosenmuslim.com akan menebar ilmu tetang pemakaian grafik dalam pengajaran di dalam kelas.
Bagaimana Penggunaan media grafik?
Gambar-gambar menunjukkan arti sekilas karena berisi banyak unsur yang sudah akrab dengan siswa. Grafik-grafik di lain pihak prinsipnya bersifat simbolis dan abstrak dalam wataknya. Karena itu paling baik digunakan pada materi dan ringkasan pelajaran setelah siswa memeperoleh latar belakang informasi dari sumber-sumber lain.[1]
Anak-anak umumnya telah belajar grafik dengan melihat grafik. Grafik di surat kabar, majalah-majalah, dan buku-buku pelajaran, sehingga grafik tidak dipandang terlalu asing bagi pengalaman anak tetapi hakikat suatu grafik adalah penyajian ringkas.[2]
Grafik memvisualisasikan jumlah-jumlah dan hubungan diantara jumlah-jumlah melalui suatu jangka waktu. Grafik menjelaskan kesimpulan kuantitas tertentu tentang subjek utama, seperti urbanisasi selama jangka waktu tertentu, atau perbandingan produksi baja pada beberapa bangsa. Guru yang baik jarang memulai suatu pelajaran dengan kesimpulan. Sebagian terbesar guru berpendapat bahwa belajar lebih efisien serta produktif bilamana belajar dari informasi dan gagasan, kemudian kepada prinsip atau generalisasi-generalisasi.[3]
Baca juga : kriteria-kriteria pemilihan media pembelajaran
Fungsi Media Grafik
Dalam proses belajar ringkasan kuantitatif dapat digambarkan dengan baik melalui grafik. Apabila siswa mempelajari produksi suatu negara, atau keadaan penduduknya, luas wilayahnya, dan lain-lain akan lebih mudah jika dibantu melalui grafik. Demikian pula bila siswa ingin membandingkan dan menghubungkan fakta dan data baik dari segi jumlah, waktu, grafik merupakan cara penyajian yang sangat membantu. Di sinilah fungsi pemakaian grafik dalam pengajaran di dalam kelas. Grafik dapat juga sebagai bahan kajian para siswa untuk mengungkap makna yang terdapat di dalamnya. Dengan demikian grafik tidak hanya berfungsi sebagai alat bantu, melainkan sebagai sumber belajar atau bahan pengajaran, alat evaluasi dan lain-lain.[4]
contoh:
Referensi Buku
[1] Nana sudjana dan Ahmad Rivai, Media Pengajaran (Bandung: Sinar baru algensindo, 2001), hlm.50.
[2] Nana sudjana dan Ahmad Rivai, Media Pengajaran (Bandung: Sinar baru algensindo, 2001), hlm.50.
[3] Nana sudjana dan Ahmad Rivai, Media Pengajaran (Bandung: Sinar baru algensindo, 2001), hlm.50.
[4] Nana sudjana dan Ahmad Rivai, Media Pengajaran (Bandung: Sinar baru algensindo, 2001), hlm.50.